Lead Generation Adalah: Definisi, Kisaran Gaji, Skill yang Dibutuhkan, dan Cara Mulai Kerja
Athika Rahma
SEO Specialist Virtual Assistant at SGBVA
Mungkin bagi sebagian orang, istilah Lead Generation masih terdengar asing, padahal perannya sangat vital untuk bisnis. Lead generation adalah proses mencari calon pelanggan atau leads yang berpotensi tertarik dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh bisnis.
Tanpa adanya lead generation yang efektif, akan sulit bagi bisnis untuk menemukan orang yang tepat untuk diajak bekerja sama atau membeli produk mereka. Inilah mengapa lead generation sangat dibutuhkan oleh setiap bisnis, besar atau kecil, untuk terus berkembang.
Jika kamu suka riset, nyaman berkomunikasi, dan ingin pekerjaan yang bisa disesuaikan dengan ritme hidupmu, profesi ini bisa jadi langkah awal untuk karir yang menjanjikan!
Apa Itu Lead Generation Virtual Assistant?
Lead generation adalah proses menarik dan mengumpulkan minat calon pelanggan terhadap produk atau layanan yang ditawarkan oleh sebuah bisnis. Tujuannya adalah mengubah orang-orang yang awalnya belum mengenal produk menjadi calon pelanggan potensial (disebut leads), yang nantinya bisa dikembangkan menjadi pembeli.
Sedangkan, Lead generation adalah seseorang yang membantu bisnis mencari calon pelanggan (disebut “leads”) secara online. Tugas Lead Generation VA adalah menjembatani perusahaan dengan orang-orang yang kemungkinan besar tertarik pada produk atau layanan mereka.
Contoh lead generation adalah saat kamu mencari akun bisnis di LinkedIn yang sesuai dengan target pasar klienmu, lalu mencatat informasi kontaknya untuk dihubungi. Contoh lainnya, saat seseorang mengisi formulir di website untuk mengunduh e-book gratis, data itu bisa menjadi lead karena menunjukkan minat awal terhadap produk.
Apa Saja Tugas Seorang Lead Generation VA?
Setelah memahami bahwa lead generation adalah posisi vital untuk bisnis, sekarang mari kita bahas tugas sehari-hari seorang Lead Generation VA.
1. Mencari dan Menemukan Calon Pelanggan
Pekerjaanmu dimulai dengan riset. Kamu akan menelusuri internet, media sosial, hingga database tertentu untuk menemukan orang atau bisnis yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh klien.
2. Membangun Jejaring (Networking)
Setelah menemukan leads yang tepat, langkah berikutnya yang dilakukan lead generation adalah menjalin kontak. Bisa melalui email, panggilan perkenalan, atau interaksi ringan di media sosial. Tujuannya untuk membangun ketertarikan dan membuka ruang diskusi.
3. Menyaring Leads yang Relevan
Tak semua leads cocok untuk semua bisnis. Karena itu, tugas lead generation adalah menilai dan menyaring mana yang benar-benar sesuai. Kadang perlu menggali informasi lebih dalam atau menganalisis data untuk memastikan mereka layak ditindaklanjuti.
4. Mencatat dan Mengelola Data Leads
Kerapihan sangat penting dalam pekerjaan ini. Semua leads yang berhasil kamu temukan perlu dicatat dengan detail: mulai dari nama, kontak, hingga riwayat interaksi. Ini akan memudahkan proses tindak lanjut.
5. Menjadwalkan Pertemuan
Leads yang sudah memenuhi syarat biasanya akan dijadwalkan untuk bertemu dengan tim penjualan. Pada tahap ini, tugas lead generation adalah mengatur jadwal tersebut agar proses transisi berjalan mulus.
Keterampilan yang Perlu Kamu Miliki
Lead generation adalah posisi yang bisa dijalankan oleh siapa saja, namun agar bisa melakukannya dengan baik, ada beberapa keterampilan yang sebaiknya kamu kuasai:
- Kemampuan komunikasi yang efektif
Kamu akan sering berinteraksi lewat tulisan maupun lisan, jadi penting untuk menyampaikan pesan dengan jelas, sopan, dan tetap hangat. - Kemampuan riset yang tajam
Di balik setiap leads yang potensial, ada proses riset yang matang. Di sinilah ketelitian dan kejelianmu akan sangat berperan. - Kemampuan mengatur informasi dengan rapi
Karena kamu akan menangani banyak data, keterampilan mengelola informasi secara sistematis sangat membantu. - Penguasaan alat digital
Mengetahui cara kerja CRM, email marketing, dan alat bantu riset akan sangat mempermudah pekerjaanmu. - Fleksibilitas dan adaptasi
Dunia bisnis digital terus berubah. Mampu beradaptasi dengan cepat adalah nilai tambah yang besar.
Tools Untuk Lead Generation VA
Supaya pekerjaanmu makin lancar, berikut beberapa lead generation tools yang sering digunakan:
- CRM (Customer Relationship Management) seperti HubSpot, Salesforce, atau Zoho untuk menyimpan dan mengelola data leads.
- Tools pemasaran email seperti Mailchimp atau ConvertKit untuk mengirim email kampanye secara profesional dan memantau hasilnya.
- Platform media sosial, khususnya LinkedIn. Platform ini sangat baik untuk menemukan calon klien, terutama dalam sektor B2B.
- Tools pencari data kontak seperti Hunter.io atau ZoomInfo untuk memudahkan pencarian informasi penting, seperti alamat email atau nomor telepon.
- Aplikasi manajemen proyek seperti Trello atau Asana untuk membantu mencatat tugas harian, tenggat waktu, dan tujuan proyek.
Gaji Lead Generation VA
Lead generation adalah bidang yang menawarkan potensi penghasilan yang bervariasi, tergantung pada tingkat pengalaman dan kualitas pekerjaan yang kamu berikan. Gaji sebagai Lead Generation VA bisa sangat berbeda-beda, dan berikut kisaran gajinya berdasarkan data dari berbagai platform informasi gaji global:
- Pemula: $10 per jam
- Tingkat menengah: $15–$25 per jam
- Profesional (berpengalaman dan menangani klien besar): hingga $50 per jam atau lebih, tergantung kompleksitas proyek
Semakin terampil dan terpercaya kamu di mata klien, semakin tinggi pula potensi penghasilan yang bisa kamu raih.
Cara Memulai Karir sebagai Lead Generation VA
Tertarik terjun ke dunia Lead Generation VA? Berikut langkah-langkah konkret yang bisa kamu lakukan untuk mulai membangun karir:
- Pelajari dasar-dasarnya
Lead generation adalah ilmu yang bisa dipelajari dari dasar, jadi mulailah dengan memahami lead generation, bagaimana prosesnya bekerja, dan mengapa peran ini penting dalam bisnis. Kamu bisa mengikuti kursus online, membaca e-book, atau menonton video tutorial. Fokus pada topik seperti cara mencari leads, penggunaan CRM, dan strategi email outreach. - Mulai bangun portofolio
Kerjakan proyek kecil sebagai latihan—bisa dari teman, komunitas, atau bahkan proyek sukarela. Kumpulkan data hasil kerja, seperti jumlah leads yang berhasil dikumpulkan atau tingkat respons dari email yang kamu kirim. Tampilkan hasil ini dalam bentuk angka agar mudah dinilai oleh calon klien.
Baca Juga: 6+ Contoh Portofolio Kerja yang Dilirik Rekruter (+ Cara Membuatnya)
- Tentukan rencana layananmu
Tentukan layanan apa saja yang ingin kamu tawarkan—misalnya pencarian leads, kualifikasi leads, atau penjadwalan meeting. Tetapkan target klien (UMKM, startup, atau agensi), serta tarif yang sesuai dengan level pengalamanmu. Memiliki penawaran yang jelas akan memudahkanmu saat pitching ke klien. - Siapkan peralatan kerja
Pastikan kamu punya perangkat yang mendukung, seperti laptop dengan spesifikasi memadai, koneksi internet stabil, dan akun di tools penting seperti Google Workspace, Trello, atau CRM seperti HubSpot. Buat juga ruang kerja yang nyaman agar kamu bisa tetap produktif. - Promosikan dirimu secara aktif
Buat profil profesional di platform seperti LinkedIn, Upwork, atau website portofolio pribadi. Tampilkan keahlian dan hasil kerja secara visual. Konsisten membagikan konten bermanfaat, tips, atau pengalaman kerja juga bisa membangun kredibilitasmu. - Perluas jaringan dan relasi
Lead generation adalah pekerjaan yang berfokus pada koneksi bisnis dengan calon pelanggan yang potensial. Maka dari itu, penting untuk terus memperluas jaringan dengan bergabung dalam komunitas VA, grup freelance, atau forum bisnis digital. Ikuti webinar atau acara networking online. Semakin sering kamu terlibat, semakin besar peluangmu untuk ditemukan oleh klien yang membutuhkan jasa kamu.
Siap Jadi Lead Generation VA?
Lead generation adalah langkah awal yang penting dalam proses pemasaran. Bukan sekadar mencari kontak, tapi membangun jembatan antara bisnis dan calon pelanggan yang benar-benar potensial.
Kalau kamu senang mencari informasi, suka berkomunikasi, dan ingin punya pekerjaan yang bisa dijalani dari mana saja, profesi ini patut kamu pertimbangkan!
Tertarik untuk mulai tapi masih ingin tahu lebih dalam? Kamu bisa ikut webinar gratis SGB VA Course untuk mengetahui bagaimana SGB VA Course bisa membantumu jadi Lead Generation VA yang handal. Daftarkan dirimu sekarang!
Kerja Remote Dibayar Dollar Sebagai VA
Bersama SGB VA mentor, Tania Gromenko, kamu akan mendapatkan tips dan trik menjadi virtual assistant sukses dalam hitungan pekan. Gabung lewat tautan di bawah sekarang!
